Selasa, 05 Juni 2012
sertifikasi On Line
Sistem Sertifikasi Guru Diubah
Guru Harus Mendaftar Sendiri secara "Online"
Kamis, 27 Oktober 2011 Jakarta, Kompas - Proses sertifikasi guru berubah. Mulai 2012 penetapan
peserta sertifikasi menggunakan sistem online. Guru harus mengisi sendiri data dirinya, seperti usia,
masa kerja, dan golongan pangkat. ”Mekanisme baru ini lebih fair, adil, obyektif. Data bisa dilihat semua
orang. Kalau ada yang salah, bisa dikoreksi,” kata Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Syawal Gultom,
Rabu (26/10), di Jakarta. Untuk menghindari pemalsuan data, guru bisa mengisi atau mengunggah data
pribadi ke database Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan di laman
www.sergur.pusbangprodik.org
media belajar
MEDIA PEMBELAJARAN
Pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan (TIK) tidak
hanya mencakup perangkat keras dan lunak saja tetapi juga konten dan
infrastruktur, tidak hanya terbatas pada bentuk yang konvensional saja tetapi
juga yang paling mutakhir (sophisticated).
Perkembangan/kemajuan TIK telah mempengaruhi berbagai aspek kehidupan termasuk
bidang pendidikan/pembelajaran. Potensi TIK yang apabila dimanfaatkan secara
terintegrasi dan optimal di bidang pendidikan/pembelajaran, maka dampaknya
antara lain dapat memperluas akses terhadap layanan pendidikan, meningkatkan
efisiensi pengelolaan kegiatan pembelajaran, meningkatkan kualitas pendidikan,
mendorong peserta didik untuk belajar lebih mandiri, memudahkan guru menyajikan
berbagai jenis materi pelajaran yang sulit, dan membantu mempermudah peserta
didik mempelajari materi pelajaran. Agar pemanfaatan TIK dapat dilakukan secara
terintegrasi dan optimal dalam kegiatan pembelajaran, maka dituntut adanya
sikap terbuka terhadap gagasan pembaharuan khususnya pemanfaatan TIK dari semua
aparat kependidikan terutama Kepala Sekolah, guru, dan tenaga pendukung di
semua satuan pendidikan.
pembuatan Modul
MODUL
A. Pengertian
Modul
merupakan salah satu bentuk bahan ajar yang dikemas secara utuh dan sistematis,
didalamnya memuat seperangkat pengalaman belajar yang terencana dan didesain
untuk membantu peserta didik menguasai tujuan belajar yang spesifik. Modul
minimal memuat tujuan pembelajaran, materi/substansi belajar, dan evaluasi.
Modul berfungsi sebagai sarana belajar yang bersifat mandiri, sehingga peserta
didik dapat belajar sesuai dengan kecepatan masing-masing.
PTK
Pengertian Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
Kasihani
(1999) menyatakan bahwa yang dimaksud dengan PTK adalah penelitian
praktis yang bertujuan untuk memperbaiki kekurang-kekurangan dalam pembelajaran
di kelas, dengan cara melakukan tindakan-tindakan. Upaya tindakan untuk perbaikan dimaksudkan sebagai
pencarian jawab atas permasalahan yang dialami guru dalam melaksanakan tugasnya
sehari-hari. Jadi masalah-masalah yang diungkap dan dicarikan jalan keluarnya
dalam penelitian adalah masalah yang benar-benar ada dan dialami oleh guru.
Sedangkan menurut Suyanto (1997) secara singkat PTK dapat didefinisikan sebagai
suatu bentuk penelitian yang bersifat reflektif dengan melakukan
tindakan tindakan tertentu,
agrar dapat memperbaiki dan atau meningkatkan praktek-praktek
pembelajaran di kelasnya secara lebih profesional. Oleh karena itu PTK terkait erat dengan persoalan praktek
pembelajaran sehari-hari yang dilami guru.
NILAI DAN DESKRIPSI NILAI PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
NILAI
DAN DESKRIPSI NILAI PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
undangan MGMP( Juni)
MUSYAWARAH
GURU MATA PELAJARAN (MGMP)
BAHASA
INDONESIA SMK
KABUPATEN PEKALONGAN
Nomor :
02/MGMP B.INA/VI/2012 Sragi, 6 Juni 2012
Lampiran :-
Hal :Undangan
MGMP
Senin, 04 Juni 2012
DATA PESERTA PELATIHAN
DATA
PESERTA MGMP BAHASA INDONESIA SMK
PROGRAM
PEMBERDAYAAN DANA BLOCK GRAND
KABUPATEN
PEKALONGAN
TAHUN
2011
AD ART
Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa
Kami kelompok guru Mata Pelajaran bahasa Indonesia SMK Kabupaten
Pekalongan, menyadari pentingnya usaha bersama dalam membina, meningkatkan dan
mengembangkan profesionalisme guru Bahasa Indonesia, demi terbangunnya
masyarakat modern yang berlandaskan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang
Maha Esa serta berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945. Kami para
guru Bahasa Indonesia bersepakat untuk bergabung dalam suatu wadah yang
dibentuk dengan Anggaran Dasar.
struktur organisasi MGMP
STRUKTUR ORGANISASI MGMP
MATA PELAJARAN BAHASA
INDONESIA SMK
KABUPATEN PEKALONGAN PERIODE
2011 – 2014
Ketua
1.
SOLICHIN
AFANDI, S.S.i.
2.
AWALIYAH
FANI F, S.Pd.
|
Sekretaris
1.
NUR
AFIANI, S.Pd.
2.
GHIGIH
AGUSTA, S.Pd.
|
Bendahara
IDA
ZUBAEDA, S.Pd.
|
Ketua Bidang
Perencanaan dan Pelaksanaan
Program
1.NURFAN
JATI U, S.Pd.
2.DEWI
ATIK P, S.Pd.
|
Ketua Bidang
Pengembangan
Organisasi, Administrasi, dan Sarana dan Prasarana
1. SUPRIYANTO, S.Pd.
2. RANI PURWANI, S.Pd.
|
Ketua Bidang
Humas dan Kerjasama
1. BUDI ZAENUDIN, S.Pd.
2. AWALIYAH FARAH, S.Pd.
|
A n g g o t a
|
data MGMP
DATA MGMP
1. Nama MGMP : MGMP Bahasa Indonesia SMK Kabupaten Pekalongan
2. Nama Sekolah Inti : SMK 1 Sragi
3. NSS :
4. Nama Kepala Sekolah : Drs. KUKUH, M.T.
5. Alamat Sekolah : Jl. Raya Sragi No. 139 b Sragi – Pekalongan 51155
Nomor Telepon : (0285) 4475405
HP Ketua MGMP : 085642841971
Nomor Fax :
Email : smk1sragi@yahoo.co.id
Desa/Kelurahan : Sragi
Kecamatan : Sragi
Kabupaten/Kota : Pekalongan
Provinsi : Jawa Tengah
Langganan:
Postingan (Atom)